Judul: Menanti Data Tenaga Kerja AS, Bursa Asia Merayap di Atas Rumput Hijau Hari ini pasar saham di Asia terlihat cukup optimis jelang data tenaga kerja AS yang akan dirilis. Proyeksi menunjukkan bahwa angka NFP kemungkinan akan turun ke 190 ribu, dan pihak the Fed diprediksi akan mulai mempertimbangkan untuk longgarkan kebijakan moneter mereka. Tidak heran jika bursa Asia bergerak hijau-royo-royo dengan upaya untuk mengimbangi semangat pasar global. Walaupun beberapa ekonomi Asia masih menghadapi masalah, seperti Indonesia yang masih berjuang dalam pelemahan nilai tukar rupiah, namun hal itu sepertinya tidak menghentikan kegembiraan pasar di Asia. Tentu saja, tidak ada yang tahu pasti apa yang akan terjadi setelah rilis data tenaga kerja AS nanti. Tapi siapa yang peduli, kan? Kita bisa memilih untuk tetap bertahan dengan optimisme di atas pasar yang hijau-royo-royo ini. Siapa tahu the Fed akan benar-benar melonggarkan kebijakan moneter dan membuat kita semua berbahagia. Tetaplah menantikan data NFP yang akan dirilis dan bersiap-siap dengan senyum yang lebar. Kita semua tahu bahwa pasar saham bisa naik dan turun kapan saja, tapi mau berapa kali lagi kita bisa menikmati suasana hijau-royo-royo ini? Tidak terlalu sering, kan?
